Sumber Hukum Pidana
Sumber hukum pidana adalah sumber-sumber hukum yang digunakan untuk menentukan tindakan pidana dan sanksi yang akan diberikan terhadap pelaku kejahatan.
Berikut adalah beberapa sumber hukum pidana yang berlaku di Indonesia:
Baca juga: Tujuan Hukum Pidana
-
Undang-Undang: Undang-undang merupakan sumber hukum pidana yang paling utama dan berisi aturan-aturan yang harus diikuti dalam menentukan tindakan pidana dan sanksi. Undang-undang pidana utama di Indonesia adalah Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
-
Peraturan Pemerintah: Peraturan pemerintah adalah sumber hukum pidana yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk melaksanakan undang-undang. Peraturan pemerintah seringkali menjadi penjelasan dan pelengkap dari undang-undang.
-
Putusan Pengadilan: Putusan pengadilan adalah sumber hukum pidana yang digunakan untuk menentukan keputusan dalam kasus tindak pidana. Putusan pengadilan bisa menjadi dasar untuk menetapkan tindakan pidana dan sanksi yang sesuai.
-
Doktrin Hukum: Doktrin hukum adalah sumber hukum pidana yang dihasilkan dari pandangan ahli hukum tentang interpretasi hukum pidana. Doktrin hukum bisa menjadi pedoman dalam menentukan tindakan pidana dan sanksi.
-
Adat: Adat merupakan sumber hukum pidana yang berdasarkan pada kebiasaan dan tradisi masyarakat. Meskipun tidak terdapat dalam undang-undang, adat bisa digunakan dalam menentukan tindakan pidana dan sanksi terhadap pelaku kejahatan.
-
Hukum Internasional: Hukum internasional juga dapat menjadi sumber hukum pidana, terutama dalam kasus kejahatan internasional seperti kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, dan genosida.
-
Kebijakan Publik: Kebijakan publik dapat menjadi faktor yang mempengaruhi dalam menentukan tindakan pidana dan sanksi. Kebijakan publik dapat mencakup nilai-nilai moral dan etika yang dianut oleh masyarakat.
-
Prinsip Keadilan: Prinsip keadilan juga dapat dijadikan sumber hukum pidana. Prinsip ini menekankan pada keadilan dalam memperlakukan pelaku kejahatan dan korban, serta menjaga keseimbangan antara hak individu dan kepentingan masyarakat.
Kesimpulan
Penting untuk diingat bahwa sumber hukum pidana dapat berubah dari waktu ke waktu dan dapat berbeda antara satu negara dan negara lainnya.
Baca juga: Pidana
Oleh karena itu, dalam menentukan tindakan pidana dan sanksi yang tepat, perlu untuk selalu mengacu pada sumber-sumber hukum pidana yang berlaku pada waktu yang bersangkutan dan di wilayah yang relevan.
